Thursday, September 27, 2012

Aku sayang ibuuu

Aku sayang ibu meski aku tidak pernah bisa mengungkapkan dan menunjukkannya di depan ibu ato di depan orang-orang itu.
Aku sayang ibu di dalam hatiku yang terdalam.

Aku tidak bisa menangis di depan ibu ato di depan orang-orang meski ingin rasanya ku menangis.
Aku selalu berusaha tetap tertawa meski hatiku menangis.
Aku juga tidak pernah berusaha bersikap manis di depan ibu ato bahkan di depan orang-orang itu.
Aku tidak ingin menunjukkan betapa sebenarnya aku rapuh.

Aku sayang ibu.
Aku sayang ibu.
Aku sayang ibu.

Cepet sembuh ibu.....


Monday, September 24, 2012

Cepet Sembuh ya buu...

Masih tentang Ibu, seperti ceritaku sebelumnya, ibu masih dirawat di RS. Pagi ini akan dilakukan CT-Scan kembali. Aku tidak tahu bagaimana hasil CT-Scan nya. Aku harap saat siang nanti aku ke RS, aku sudah mendapatkan berita gembira. Aku ingin ibu sembuh. Mungkin memang butuh waktu yang agak lama untuk proses pemulihan ingatannya. Tapi tak apa. Aku akan menunggu, sampai kapanpun aku akan tetap menunggu. Menunggu ibu kembali pulih normal seperti dulu.

Aku sayang ibu. Meski aku tak pernah bisa menunjukkan itu di depan ibu atau di depan semua orang. Tapi aku benar-benar menyayangi ibu. Love You Mom.


Thursday, September 20, 2012

Ibuuu

Ibuku sakit. Ini hari ke delapan dia dirawat di Rumah Sakit. Kata dokter ibu terkena Stroke Hemoragik. Terjadi pendarahan di kepala akibat dari pembuluh darah yang pecah di otak. Dokter di UGD saat pertama kali ibuku ditangani mengatakan bahwa kondisi ibuku saat itu sudah "jelek", dia menjelaskan kepada kami sebagai keluarga bahwa kemungkina pasien dengan ciri-ciri seperti ibuku itu hanya dapat bertahana 2x24 Jam.

SHOCK.

Aku terkejut dan hampir saja berteriak saat dokter itu memberi penjelasan. Bahkan ingin rasanya aku memaki dia karena mengatakan hal sangat menyakitkan itu. Tapi aku masih bisa mengendalikan kesadarn dan emosi ku kala itu. Aku ingin menangis, tapi semua itu aku tahan. Aku tak ingin bapak melihat aku menangis. Aku tahu dia sudah sangat shock dengan penjelasan doketr tadi, aku tidak ingin menambah beban kesedihannya dengan melihat aku menangis.

3 hari pertama ibuku di rawat di ruang ICU. itu untuk pertama kalinya dalam hidupku masuk ke ruangan yang sangat mengerikan itu. Berbagai macam kabel menempel di tubuh ibuku, yang tersambung ke sebuah monitor yang memunculkan grafik-grafik yang biasanya selama ini hanya kulihat di sinetron-sinteron. Belum lagi bunyi dari monitor itu yang selalu berdendang setiap detiknya. Tit..tit..tit..tit.. Aku benci ruangan itu. Suasananya membuat aku stress. Sekarang ibu sudah dipindahkan di ruang rawat inap biasa. Kata dokter ibu harus bed rest total selama kurang lebih 2 minggu.

Ibu tidak bisa mengingat kejadian setelah dia sakit. Dia hanya mampu mengingat kejadian sebelum dia sakit. Dia masih mengingat aku, mengingat keluargaku, dan mengingat teman-teman yang mengunjunginya. Tapi dia tidak bisa mengingat kejadian yang sudah terjadi 5 menit yang lalu. Dia tidak bisa mengingat siapa saja yang datang mengunjunginya tadi. Dia juga kadang tidak bisa membedakan siang dan malam. Pernah suatu malam ibu minta dibelikan es campur, aku bilang bahwa ini sudah malam tidak ada orang jual es campur, lalu dia bertanya "emangnya ini malam ya?". Aku menangis waktu dia bertanya seperti itu. Sampai seperti inikah ibuku? dia bahkan tidak bisa mengingat waktu.

Hal yang paling bikin repot adalah ketika dia ingin buang air kecil ataupun buang air besar. Dia selalu merasa dirinya tidak sakit. Dia ingin bangun dan menuju ke kamar mandi untuk melakukan ritual tersebut. Padahal dokter sudah mengatakan bahwa ia tidak boleh sedikitpun bangun dari tempat tidur. Akhirnya aku mulai terbawa emosi dan marah karena ibu tidak mau nurut padaku untuk tidak bangun dari tempat tidur.






Tuesday, September 11, 2012

Kalian Percaya Alien?

Entah kenapa akhir-akhir ini jadi memikirkan hal yang aneh-aneh. Apa yang terjadi dengan otak ku ini.
Kamu tau jika di suatu malam aku duduk sendiri dan memandang langit, selalu saja ada pertanyaan mengelitik yang menari-nari di kepalaku. Aku mulai berpikir apakah kehidupan ini hanya ada di bumi saja? Mungkin gak ada kehidupan lain di luar sana?

Apakah Tuhan itu hanya menciptakan manusia di bumi saja? mungkin gak, ada manusia lain yang Tuhan ciptakan di sebuah galaksi antah berantah sana? mungkin gak, ada kehidupan lain selain di bumi kita ini? ato mungkin gak, ada ALIEN?

Apa aku terlihat seperti orang gila? memikirkan hal-hal yang aneh dan tak patut dipikirkan seperti ini? hahahahha..... bodo'lah.